BANDAR LAMPUNG – Plh Pasi Intel Letda Inf Sunarto bersama Batipen Kodim 0410/KBL mengikuti Workshop menulis penerangan TNI AD semester I TA 2022 secara virtual conference (vicon) dari Markas Kodim 0410/KBL jalan Imam Bonjol Bandar Lampung, pada Senin (23/5).
Untuk diketahui workshop ini dilaksanakan terpusat di Kodam II/Sriwijaya, Palembang. Kegiatan ini dilaksanakan selama 3 hari kedepan, dengan menghadirkan narasumber dari Dinas Penerangan Angkatan Darat (Dispenad).
Pangdam II/Sriwijaya melalui Kapendam Letkol Rohyat Happy Ariyanto dalam sambutannya mengatakan kegiatan workshop ini merupakan salah satu realisasi program kerja dan anggaran dari Dispenad tahun anggaran 2022 untuk meningkatkan profesionalisme prajurit penerangan angkatan darat dijajaran Kodam II Sriwijaya.
“Saya berharap workshop ini dapat diikuti dengan sungguh sungguh dan tanyakan apa yang menjadi kendala kepada narasumber selama pelaksanaan tugas,” ujarnya
Sebenarnya, lanjut Letkol Rohyat konsep workshop ini sebelum adanya surat dari Dispenad, pihaknya memiliki gambaran. “Kami juga ingin meningkatkan kualitas penerangan di seluruh satuan Kodam II Sriwijaya, sehingga tulisan yang mereka buat akan lebih berbobot,” Ungkapnya di Palembang, Senin (23/5)
Mungkin kemarin, kata Kapendam kegiatan ini direncanakan akan di ikuti oleh 50 peserta dan karena Kodam II Sriwijaya ini tersebar hingga 5 provinsi sehingga pihaknya tidak hanya menghadirkan peserta yang berada di wilayah Palembang saja, akan tetapi juga di ikuti personel penerangan dari seluruh satuan jajaran Kodam II Sriwijaya melalui vicon dari satuan masing-masing.
Sementara Kadispenad melalui Kolonel Heru Dwi Wahan mengatakan workshop ini bertujuan untuk meningkatkan budaya menulis serta mendorong untuk menuangkan gagasan dalam bentuk tulisan guna mendukung tugas – tugas TNI AD.
Dirinya berharap, kesempatan ini dapat di ikuti dengan sebaik baiknya oleh peserta untuk menggali aspirasi, pemikiran, pandangan serta pengalaman dari pemateri dan peserta lainnya agar kedepan dapat di implementasikan di satuan masing-masing.
Harus kita sadari, lanjut Kolonel Heru bahwa kemampuan menulis di Media tidak semudah yang dibayangkan karena menurutnya untuk ditampilkan di suatu media terdapat kriteria jurnalistik yang harus dipenuhi terlebih untuk memuat tulisan strategis pimpinan, “Selain memiliki kemampuan jurnalistik kita harus pula memiliki pengetahuan dan wawasan yang cukup tentang kompleksitas permasalahan organisasi dan lingkungan strategis,” Pungkasnya. (***)