BANDAR LAMPUNG – PT. Pelindo Regional 2 Panjang menandatangani kesepakatan bersama Go Live Single Truck Identification Data (STID) dan Sistem Monitoring Tenaga Kerja Bongkar Muat (SIMON TKBM) di Pelabuhan Panjang, pada Selasa (27/9/2022).
Dalam sambutannya General Manager PT. Pelindo Regional 2 Panjang Adi Sugiri mengatakan hal tersebut merupakan bagian dari perintah langsung pemerintah pusat dan program KPK dengan Lembaga Kementerian dalam rangka melakukan efektif dan efisiensi pelayanan di pelabuhan.
“Ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah dalam rangka memangkas birokrasi dan efisiensi biaya logistik nasional,” kata Adi Sugiri kepada awak media.
Plt Kepala KSOP Kelas I Panjang Letkol Marinir Triyanto mengajak seluruh Lembaga Kementerian, Instansi Pemerintah serta Stakeholder terkait untuk membangun Pelabuhan panjang menjadi pelabuhan yang sehat untuk regulator dan bersama-sama kita mewujudkan program yang baik tersebut.
“SIMON TKBM, STID hari ini kita launching dan hari ini juga semuanya harus menggunakan sistem digitalisasi, baik untum yenaga kerja bongkar muatnya ataupun dari sistem tracking nya,” ujar Triyanto.
Menanggapi hal tersebut Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Lampung, Bambang Sumbogo berharap dengan adanya sistem ini akan semakin ramping dan transparan dalam pelayanannya.
“Nanti dunia internasional pun akan semakin yakin dengan pelabuhan Panjang, sehingga nanti ini menjadi nilai jual yang tinggi untuk lebih maju dan berkembang,” pungkas Bambang.
Pada cara tersebut, undangan yang hadir juga diajak untuk mengecek proses identifikasi pada sistem STID dan SIMON TKBM yang baru saja diluncurkan.
Acara ditutup dengan penempelan Sticker pada kedua sisi mobil truck serta dilanjutkan dengan poto bersama perwakilan undangan yang hadir. (***)
Post Views: 83