Wartasaburai.com – Kapolri Listyo Sigit menegaskan Polri akan menyelidiki kematian diplomat Arya Daru Pangayunan, meski tanpa permintaan.
Ia juga memerintahkan jajarannya bertindak maksimal jika bukti sudah dikantongi.
“Tentunya apabila sudah kita temukan bukti-bukti, saya minta untuk anggota juga bergerak maksimal agar segera bisa terungkap dan memang ditunggu oleh publik, ditunggu oleh masyarakat,” katanya, dilansir pada senin (14/7/2025).
Sementara itu, diplomat muda ahli Kemenlu RI Arya Daru ditemukan tewas di sebuah kos di Jalan Gondangdia Kecil, Menteng, Jakarta Pusat.
Korban ditemukan dengan kondisi wajah terlilit isolasi atau lakban pada Selasa (8/7/2025) sekitar pukul 08.30 WIB.
Saat ini penyelidikan kasus tersebut telah diambil alih oleh Ditreskrimum Polda Metro Jaya.
Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto mengatakan kesimpulan terkait penyebab kematian korban akan rampung dalam satu pekan ke depan.
“Mungkin seminggu lagi selesai, nanti ada kesimpulan, Insyaallah mudah-mudahan seminggu lagi selesai ya,” ujarnya, Kamis.
Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, polisi tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada jasad korban maupun indikasi pembunuhan.
Selain itu, pihak kepolisian juga menyebut bahwa barang milik korban tidak ada yang hilang.
Adapun berdasarkan keterangan sang istri, korban memiliki riwayat penyakit gerd dan kolesterol.
Saat ini, polisi masih menunggu hasil autopsi termasuk hasil pemeriksaan histopatologi dan toksikologi untuk mengetahui pasti penyebab kematian korban.