BERITA

Dana Besar-besaran Kopdes Merah Putih 2025, Masyarakat Kini Bisa Pinjam Puluhan Juta, Simak Cara dan Syaratnya

blank
×

Dana Besar-besaran Kopdes Merah Putih 2025, Masyarakat Kini Bisa Pinjam Puluhan Juta, Simak Cara dan Syaratnya

Sebarkan artikel ini
Dana Besar-besaran Kopdes Merah Putih 2025, Masyarakat Kini Bisa Pinjam Puluhan Juta, Simak Cara dan Syaratnya

Wartasaburai.com – Pemerintah menyediakan dana sebesar Rp550 triliun untuk mendukung desa melalui koperasi desa merah putih.

Setiap koperasi desa (kopdes) berhak mendapatkan pinjaman plafon hingga Rp3 miliar.

ADS
IKLAN

Dana ini berasal dari dua sumber utama, yaitu Rp250 triliun dari bank Himbara untuk operasional koperasi, dan Rp300 triliun dari Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang disalurkan ke masyarakat lewat koperasi desa.

“Rp250 triliun akan masuk ke desa-desa. Kemudian, Rp300 triliun KUR juga akan masuk ke UMKM dan desa-desa,” kata Zulkifli dalam keterangannya, dilansir pada Jumat (23/5/2025).

Lebih lanjut, Zulkifli menjelaskan bahwa kredit perbankan selama ini hanya tersalur kepada 20 grup perusahaan terbesar di Indonesia.

Sementara dana perbankan yang mengalir ke masyarakat desa jumlahnya masih cenderung minim.

Menurutnya, penyaluran kredit perbankan yang terfokus pada 20 grup perusahaan terbesar itu menyebabkan hambatan pada pembangunan di desa dan daerah tertinggal.

Zulkifli mengatakan Presiden Prabowo Subianto telah menginstruksikan agar tidak ada lagi orang yang miskin dan kurang gizi.

Prabowo ingin tidak ada lagi orang yang tidak sehat di desa dan inilah yang harus dibangun.

Zulkifli menilai kopdes merah putih akan menyelesaikan masalah minimnya margin laba yang diterima petani dan nelayan dengan cara memotong rantai pasok dan membasmi tengkulak.

Selain itu, kopdes merah putih juga akan menyalurkan pinjaman berbunga rendah.

Hal ini bertujuan agar tidak ada lagi masyarakat desa yang terjebak utang rentenir maupun pinjaman online (pinjol).

Misalnya nanti ada yang mau usaha pupuk dan mengajukan ke BRI atau BNI sebesar Rp1 miliar.

Bank akan melihat jika ternyata nilainya cuma Rp200 juta, maka akan diberikan hanya Rp200 juta.

Di sisi lain, Zulkifli juga telah meminta seluruh desa untuk segera musyawarah desa guna mendukung kebijakan ini.

Desa juga diminta segera membuat akta notaris atas kopdes merah putih paling lambat pada 30 Juni 2025.

Adapun pemerintah menargetkan 80.000 kopdes merah putih sudah berdiri dan beroperasi penuh pada 28 Oktober 2025.

Zulkifli berharap pengoperasian kopdes merah putih mampu membangun ekosistem ekonomi di pedesaan.

Dengan begitu, maka seluruh kebijakan dan bantuan pemerintah akan dapat tersalurkan melalui koperasi tersebut.