Wartasaburai.com – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memiliki rencana untuk menginstalasi CCTV di setiap wilayah RT dan RW di seluruh Jakarta.
“CCTV itu sudah masuk dalam program kita. Jumlahnya hampir 30.418 titik, sesuai jumlah RT/RW di Jakarta. Tahun depan akan kita realisasikan” ujar Wagub DKI Jakarta Rano Karno, seperti dikutip pada Senin (21/4/2025).
Kemudian, Rano mengungkap bahwa pengadaan CCTV ini membutuhkan anggaran sekitar Rp 380 miliar.
Dia menilai dana tersebut masih tergolong kecil jika dibandingkan manfaat dan cakupan wilayah yang dilindungi.
Rano menyebut, pihaknya sudah mulai memasang CCTV di taman-taman dan nantinya akan merata ke wilayah perkampungan.
Dia mengatakan, program ini merupakan kelanjutan dari inisiatif Pemprov untuk menekan angka kriminalitas dan kehilangan aset publik.
Seperti kasus pencurian infrastruktur yang terjadi di Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Daan Mogot, Jakarta Barat beberapa waktu lalu.
Rano menegaskan bahwa pemasangan CCTV adalah bentuk perlindungan tidak hanya terhadap fasilitas umum, tetapi juga sebagai alat kontrol sosial.
Sebelumnya, Gubernur Jakarta Pramono Anung juga mengatakan rencana untuk memasang CCTV di sejumlah Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) di Jakarta.
Langkah ini merupakan respons terhadap hilangnya sejumlah besi pada JPO Jalan Daan Mogot, Tanjung Duren Utara, Jakarta Barat.
Tidak hanya pemasangan CCTV, Pramono juga berencana meningkatkan pengawasan dengan menempatkan petugas yang akan secara aktif mengawasi kondisi di JPO.